Dompu.NTB.Tangkap.Update24jam.id.Sebuah Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Manggelewa, Kabupaten Dompu mengalami lonjakan jumlah siswa pada tahun ajaran 2025, yang mengharuskan pihak sekolah memanfaatkan ruang perpustakaan dan mushola sebagai ruang belajar alternatif, meski tanpa fasilitas kursi.
Peristiwa tersebut terjadi di SDN 11 Manggelewa yang berada di Desa Doromelo, Kecamatan Manggelewa, Kabupaten Dompu. Secara keseluruhan dengan total jumlah siswa 383 orang sekolah membutuhkan 17 ruangan kelas untuk proses pembelajaran, namun saat ini hanya tersedia 12 ruangan kelas.
Saat ditemui awak media ini Kepala Sekolah SDN 11 Manggelewa Edi Sugianto S,Pd mengatakan "Jumlah rombel (rombongan belajar ) di SDN 11 Manggelewa ada 17 dengan jumlah siswa 383 sedangkan ruangan yang tersedia hanya 12 ruangan maka kita dengan terpaksa mengarahkan siswa ke perpustakaan dan mushola untuk tempat belajar alternatif tanpa fasilitas kursi, meja dan papan tulis. Jadi sekolah kita masih kurang 3 kelas kalau normalnya kita kekurangan 5 kelas. Saya sangat berharap adanya ruangan kelas baru untuk menutupi kekurangan-kekurangan tersebut. Untuk itu tentunya kami memerlukan uluran tangan atau bantuan dari pemerintah Daerah maupun Pemerintah Pusat untuk menambah ruangan belajar bagi siswa." Harap Kepsek SDN 11 Manggelewa Edi Sugianto S,Pd
(Tim Investigasi)
Social Header